Ternyataada sebuah mitos yang menyatakan, Jika sebuah makam akan tampak saat musim kemarau dan terlihat utuh, Makam di dalam waduk ini memang menambah seran
KOMPAScom-Penampakan fenomena mirip puting beliung yang disebut dengan waterspout di Waduk Gajah Mungkur Kabupaten Wonogiri, pukul 16.00 WIB, Rabu (20/1/2021) menghebohkan masyarakat sekitar dan netizen.Fenomena ini, dijelaskan oleh Kepala Sub Bidang Produksi Informasi Iklim dan Kualitas Udara BMKG, Siswanto, memiliki mekanisme yang sama dengan puting beliung.
Objek Wisata Waduk Gajah Mungkur merupakan waduk PLTA yang digunakan untuk penerangan bagian Jawa Tengah, Waduk Gajah Mungkur berada di sebelah selatan dari kota Wonogiri, Jawa Tengah, Waduk Gajah Mungkur merupakan Waduk/Danau yang dibuat dengan membendung Sungai Bengawan Solo yang merupakan Sungai terpanjang di pulau jawa. Waduk Gajah Mungkur mempunyai luas sekitar 8800 hektar dan
Lambatlaun pusaran itu memanjang dan membesar. Suryono salah satu warga yang saat itu berada di sekitar waduk Gajah Mungkur mengatakan angin puting beliung yang terlihat dari arah Nguntoranadi ini durasinya cukup lama, yaitu sekira 10-15 menit. Kemudian, puting beliung ini perlahan mulai bergerak kearah barat daya. berjalan ke arah barat daya.
Karenaitulah cerita tentang keberadaan Waduk Gajah Mungkur memiliki dua versi, yaitu legenda tentang asal-usul telaga Gajah Mungkur yang angker dan masih menjadi misteri. Karena hanya berupa kisah yang dituturkan secara turun temurun, serta sejarah pembangunan Bendungan Gajah Mungkur yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Setiapmasyarakat tentu sudah tak asing dengan keindahan panorama alam dan nuansa sejuk di waduk yang mencapai luas 8.800 hektar ini. Di sekitar waduk Gajah Mungkur, anda dapat menikmati beragam pemandangan alam yang menawan. Para nelayan menggunakan perahu kayu yang sedang mencari ikan, menjadi pemandangan menarik saat mereka menebar jala.
6557Ty1. Baca Juga - Kab Wonogiri mempunyai satu buah ikon yg amat populer yakni Bendungan Serbaguna Wonogiri atau dikenal dengan Waduk Gajah Mungkur. Bendungan ini ialah waduk paling besar Se-Asia Tenggara yg dibangun sebagai pengendali banjir Flood Control Sungai Bengawan Solo. Waduk Gajah Mungkur dibangun dari th 1976 s/d th 1981 berlokasi 7 Kilo Meter arah selatan Kota Wonogiri cocok dibagian hilir pertemuan dengan kali Keduang. Luas daerah genangan lebih dari ha & luas daerah yg dibebaskan 90 km2 yg terdiri dari 51 desa di 7 Kecamatan. Pelaksanaan pembangunan Waduk Gajah Mungkur dilakukan dengan cara swakelola dgn pertolongan konsultan dari Nippon Koei Co, Ltd Jepang. Misteri Peristiwa Waduk Gajah Mungkur Sebab ambisi yg menggebu supaya Gajah Madep, cucu tercintanya sanggup menukar Gajah Mego jadi Pengangeng Puri Gajah Mego, Eyang Lanjut Umur nenek Gajah Madep menghalalkan segala kiat utk mencapai tujuannya. Eyang Tua bersama pertolongan kapabilitas jahat Bik Birah yg menguasai Ilmu Hitam berupaya mencelakai Gajah Mungkur, namun sebab pertolongan Burung Hantu yg jadi utusan Ki Batuaji, sehingga hasilnya Gajah Mungkur sukses lolos dari bahaya yg mengancamnya. lalu sesudah lewat liku narasi, sehingga hasilnya nasib Bik Birah serta mesti berhenti ditangan Ki Batuaji juga sebagai Orang Pintar beraliran Putih. Namun Gajah Mungkur yg merasa beram sebab Gajah Mego, papa kandungnya wafat dikarenakan Gajah Madep, menciptakan rumus terhadap Gajah Madep. Sehingga, tidak dengan sanggup dihindari, mimpi Ratna Manikan & Ratna Intan hasilnya menjadi bukti, ke-2 Gajah akbar yg adalah jelmaan dari Gajah Mungkur & Gajah Madep hasilnya berkelahi utk saling memusnahkan satu sama lain. Konon sebab akibat perkelahian dari dua gajah tersebut, sehingga muncullah suatu waduk yg seterusnya dikasih nama Waduk Gajah Mungkur. Misteri Gunung Pegat Kamu para perantau asal Wonogiri, jateng & Pacitan, jatim pasti tak asing lagi bersama Gunung Pegat yg terletak di Wonogiri. Kamu yg hendak mudik ke arah Tirtomoyo, Baturetno, Giriwoyo, Giribelah sampai Pacitan Jawa Timur akan melintasi kawasan ini. Kawasan ini boleh dibilang jadi kawasan yg sejuk dikarenakan di sebelah kanan & kiri jalan tidak sedikit pepohonan akbar yg melindungi badan jalan dari sengatan matahari. Tidak Cuma itu, Kamu bisa pula menonton kecantikan daya tarik Waduk Gajah Mungkur dari kejauhan. Mitos yg paling melegendaris sampai hingga disaat ini yaitu orang yg hendak menikah dilarang melintasi gunung tersebut . Menurut penduduk setempat bila itu dilanggar bakal membuat jalinan keluarga yg baru saja dibangun menjadi hancur atau tak langgeng. Sehingga jangan sampai heran kalau Kamu jarang menjumpai rombongan pengantin yg melalui di kawasan ini. Rombongan pengantin yg yakin akan adanya mitos itu, khususnya yg tinggal di kawasan Nguntoronadi, Tirtomoyo, Baturetno, Giriwoyo lebih pilih melalui jalan memutar, yaitu melintasi kawasan Pracimantoro. Sebahagian masyarakat rombongan pengantin yg yakin bakal mitos Gunung Pegat tersebut tak ingin nekat melalui di Gunung Pegat. BACA JUGA Hutan Alas Purwo Yang di Sebut Hutan Paling Angker Dijawa Share This Travel & Food Blogger Bandung Cerita misteri atau cerita horror menjadi sesuatu yang menegangkan untuk dibaca. Namun banyak orang yang penasaran akan hal mistis yang berhubungan dengan dunia gaib. Dan disini menyajikan cerita misteri indonesia yang diambil dari berbagai sumber
Waduk Gajah Mungkur merupakan danau buatan yang terletak di Wonogiri, Jawa Tengah. Waduk terbesar se-Jawa Tengah ini memiliki luas Hektar yang mencangkup 7 kecamatan sekaligus, yaitu Kecamatan Wonogiri, Ngadirojo, Nguntoronadi, Kecamatan Wuryantoro, Baturetno, Giriwoyo, dan Eromoko. Waduk ini dibangun oleh kontraktor Jepang tahun 1964 yang berfungsi sebagai bendungan Sungai Bengawan Solo untuk mencegah banjir. Tidak lupa, pemerintah memanfaatkan aliran air waduk sebagai PLTA Pembangkit Listrik Tenaga Air yang mampu menghasilkan daya 12,4 megawatt dan juga sebagai sumber air minum penduduk Wonogiri. Karena pemandangannya yang indah, tempat wisata juga telah dibangun disekitar waduk, ada kebun binatang, taman bermain, dan wahana yang memanjakan pengunjung. Jika kalian sudah tahu sekilas tentang waduk ini, marilah kita simak bersama misteri yang menyelimuti waduk ini. 1 Makam Dibawah Air Ternyata makam tidak hanya ada di daratan. Di waduk Gajah Mungkur terdapat makam yang tenggelam dibawah air, konon makam ini peninggalan tahun 1900-an dilihat dari bentuk dan bahan batu nisan yang terbuat dari pahatan batu. Menurut warga sekitar makam ini adalah makam Setono, suatu daerah yang ikut ditenggelamkan saat pembuatan waduk tahun 1978 silam. Saat musim kemarau dan air waduk menyusut maka kumpulan nisan di sekitar makam akan muncul ke permukaan. Hal ini semakin menambah aura mistis dari Waduk Gajah Mungkur. Pastinya banyak penampakan yang terjadi di sekitar pemakaman saat malam hari, beberapa diantaranya adalah pocong yang berjalan diatas air. Penunjung yang datang dihimbau untuk menghormati dan tidak merusak situs pemakaman ini. 2 Gunung Pegat Walau bukan di dalam area Gajah Mungkur, misteri gunung pegat tidak boleh diabaikan. Gunung yang terletak di dekat waduk ini memiliki cerita misteri dan mitos yang menyeramkan. Yang paling terkenal adalah mitos putusnya hubungan kekasih setelah melewati gunung keramat ini. Untuk itu warga sekitar menghimbau bagi pasangan kekasih baru menikah yang belum genap selapan atau 35 hari untuk tidak melewati gunung ini. Jika terpaka, sebaiknya mengambil jalan memutar melewati Jatisrono atau Pracimantoro. Selain itu, disini konon menjadi tempat pembuangan mayat para korban pembantaian G30S PKI, sehingga tempat ini sudah banyak penunggu gaib yang siap mencari mangsa siapapun yang melewati daerah ini dengan tidak sopan. 3 Perkelahian Gajah Madep dan Gajah Mungkur Selain fakta sejarah bahwa waduk ini dibangun oleh Jepang tahun 1978, ternyata ada mitos lain yang menjadi legenda turun temurun masyarakat sekitar. Konon dulunya terdapat kerajaan yang dipimpin oleh rajah bernama Gajah Madep, karena usianya yang sudah senja, beliau ingin cucunya yang bernama Gajah Mego, banyak patih kerajaan yang tidak setuju karena usianya yang sangat muda salah satunya adalah Gajah Mungkur. Karena Gajah Mungkur memberontak akhirnya terjadi perkelahian sengit antara Gajah Madep dan Gajah Mungkur. Mereka berubah menjadi Gajah Raksasa, dan perkelahian tersebut membuat tanah menjadi amblas dan membentuk cekungan yang lambat laun terisi air sungai hingga terbentukklah waduk Gajah Mungkur. 4 Penampakan Pocong Cerita penampakan pocong banyak dialami warga sekitar waduk, terutama bagi mereka di Desa Pudak Wuryantoro. Jalan di desa tersebut masih terasa angker banyak, semak dan pepohonan rindang yang dihuni oleh banyak makhluk astral. Bahkan anehnya warga sudah berkali-kali memasang lampu penerangan, namun lampu tersebut mati keesokan harinya, padahal sudah diganti dengan merek yang paling bagus. Energi di daerah itu sangat kuat, ada cerita saat warga yang sedang pulang kerja tengah malam melewati daerah tersebut melihat pocong yang duduk di belakang bemper mobil Avanza yang ada di depannya, karena tidak kuat melihatnya mereka kabur melewati jalan lain dan meninggalkan Avanza tersebut. Ada juga para petani yang meninggal tenggelam pada daerah pinggiran danau yang hanya berkedalaman 1 meter. Untuk itu mereka percaya pamali untuk bertani sampai sore hari di dekat Waduk Gajah Mungkur. 5 Misteri Belalai Air Selain fenomena mistis banyak fenomena aneh yang terjadi di danau ini salah satunya adalah belalai air yang mengarah kelangit. Mungkinkah ada hubungannya dengan makhluk penghuni dasar danau yang naik kelangit? Walau masih misterius banyak orang menanggap fenomena ini adalah fenomena alam biasa. Belalai air diluar negeri dikenal sebagai waterspout atau juga cleret air di Indonesia. Sebuah fenomena terhisapnya air danau akibat pusaran angin seperti puting beliung sehingga menghisap air dibawahnya dan membentuk cleret yang mengerikan. Fenomena ini terakhir pernah terjadi Sabtu, 3 Maret 2018 silam yang menjadi viral di dunia maya.
cerita mistis waduk gajah mungkur